Daun salam adalah salah satu daun yang sering dijadikan sebagai pelengkap bumbu masak di dapur. Namun siapa sangka bahwa daun ini juga mempunyai banyak manfaatnya dalam obat tradisional keluarga. Bahkan beberapa bagian dari tanaman salam ini juga sangat bermanfaat, kulit batang dan akar. Adapun penyakit yang dapat disembuhkan dengan salam adalah maag, diare, hipertensi dan lain-lain.
Klasifikasi: Salam disebut Eugenia polyanthum wight. atau E. licudila miq. termasuk ke dalam famili tumbuhan Myrtaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama meselangan, ubar serai, gowok, manting atau kastolam.
Sifat Kimiawi: Tumbuhan ini kaya dengan kandungan kimia, yang sudah diketahui antara lain: minyak atsiri (0,05%) yang mengandung sitral dan euganol, tanin dan flavonoida.
Efek Farmakologis: Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman salam memiliki sifat, Daun: rasa ketat, wangi. astringent. memperbaiki sirkulasi.
Bagian tanaman yang digunakan: Efek farmakologis ini diperoleh dari penggunaan daun, kulit batang, buah dan akar.
Uji klinik/ pra klinik
- Uji pra klinik efek antidiare dari daun salam telah dicobakan pada tikus dan menunjukkan bahwa efek antidiarenya tidak jauh beda dengan loperamid.
- Uji pra klinik efek antihipertensi diperlihatkan dengan adanya penurunantekanan darah arteri tikus jantan yang dibuat hipertensi, namun dengan pola penurunan yang berbeda dari verapamil.
- Uji pra klinik efek hipoglikemia ditunjukkan dengan penurunan kadar gula tikus yang setara dengan tolbutamid.
Penyakit yang dapat disembuhkan dan cara penggunaan salam
Berdasarkan berbagai literatur yang mencatat pengalaman secara turun-temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman salam ini dapat menyembuhkan penyakit-penyakit sebagai berikut:
- Diare, daun salam 15 gram dicuci lalu direbus dengan 1 gelas air selama 15 menit. Tambahkan sedikit garam, saring dan minum sekaligus. Atau kulit batang dipotong-potong diseduh dan diminum sebagai teh.
- Kencing Manis, daun 7 lembar dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring dibagi untuk 2 kali minum.
- Sakit maag, daun 15-20 lembar dicuci bersih, rebus dengan 1/2 liter air sampai mendidih. Tambahkan gula merah secukupnya. Minum sebagai teh setiap hari sampai rasa penuh dan perih di lambung menghilang.
- Mabuk akibat alkohol, satu genggam buah salam yang sudah masak dicuci bersih lalu ditumbuk sampai halus. Peras dan saring lalu diminum.
- Kudis, Gatal, daun atau kulit batang atau akar, dicuci bersih lalu digiling halus sampai menjadi adonan seperti bubur, balurkan ketempat yang sakit.
Cara budidaya: Perbanyakan tanaman salam ini menggunakan biji atau stump. Pemeliharaan tanaman ini mudah seperti tanaman lain. Dibutuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan pemupukan terutama pupuk dasar. Tanaman ini menghendaki tempat yang cukup matahari.